Pasar Lesu, BEI Pangkas Target Jadi Hanya 22 Emiten Baru Tahun Ini Unknown Senin, 28 September 2015


Bursa Efek Indonesia (BEI) memangkas target emiten di tahun ini hanya 21-22 emiten dari sebelumnya 32 emiten. Hal tersebut mempertimbangkan kondisi perekonomian saat ini yang tengah lesu.

"Insya Allah bisa 21-22 emiten tahun ini. Target 32 nggak bisa," kata Direktur Utama BEI Tito Sulistio saat ditemui di Gedung BEI, Jakarta, Senin (28/9/2015).

Tito menjelaskan, kondisi perekonomian saat ini tidak memungkinkan untuk bisa agresif menarik perusahaan melantai di bursa saham.

Tito berharap, belanja pemerintah bisa digenjot lebih agresif agar pertumbuhan ekonomi bisa meningkat. Dengan belanja pemerintah yang lebih tinggi, mendorong ekonomi bisa lebih hidup.

"Ada satu hal lebih penting, ingin mengimbau, mudah-mudahan Oktober ini ekonomi lebih baik. Kita ingin spending government cepat dikeluarin, kan Pak Presiden bilang bisa 95%, tolong dong kalau bisa 90%, minimum di atas 85%. Ada belanja Pilkada Rp 250 triliun, itu juga bisa dorong ekonomi," jelas dia.

Selain faktor domestik, Tito menyebutkan, kondisi perekonomian global juga berdampak pada pasar modal Indonesia. Meski demikian, Tito masih optimistis, transaksi harian masih bisa di angka Rp 6 triliun tahun ini.

"Beberapa hal di luar tangan kita. Tidak ada orang bisa mengatur ekonomi negaranya sendiri, misalkan satu dolar AS harus Rp 10.000. Tapi secara pasar modal produk kita masih oke, 75% emiten masih untung," tandasnya.

Sumber: detikFinance
Tags: