Peringatan IMF: Ekonomi Dunia Masih Rapuh Unknown Senin, 29 Februari 2016


Jakarta -Lembaga moneter internasional (International Monetary Fund/IMF) mengatakan pelemahan ekonomi global masih akan terjadi. Bahkan IMF mengingatkan, ekonomi dunia masih mudah terkena guncangan.

Pelemahan ekonomi dunia ini akan datang di tengah guncangan sektor keuangan dunia yang terjadi, serta jatuhnya nilai aset-aset di dunia.

Menurut IMF, perlambatan ekonomi China menambah kekhawatiran soal perlambatan ekonomi dunia. Seperti diketahui, China sebagai negara dengan perekonomian terbesar kedua di dunia, pertumbuhan ekonominya tengah di level terlambat sejak 25 tahun terakhir.

"Pertumbuhan ekonomi di negara-negara maju juga sudah berada di bawah garis dasar, bersamaan dengan melambatnya permintaan dari sejumlah negara, dan perlambatan ini bakal menahan laju pemulihan ekonomi global," demikian laporan IMF seperti dilansir dari BBC, Senin (29/2/2016).

IMF juga menggarisbawahi soal prospek pertumbuhan ekonomi global, yang bisa keluar jalur akibat guncangan di pasar keuangan, anjloknya harga minyak, dan konflik geopolitik.

Kemudian, IMF meminta G20 untuk merencanakan mekanisme baru guna melindungi negara-negara anggotanya dari guncangan ekonomi.

Di awal tahun ini, IMF menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi global. Saat ini pertumbuhan ekonomi global diproyeksikan 3,4% dan 3,6% di 2017.

Sumber: Detik
Tags: