Menkeu Jadi Ketua Komite Pembangunan Bank Dunia-IMF, Apa Untung Buat RI? Unknown Senin, 14 September 2015
Ketua Komite Pembangunan Bank Dunia dan IMF (Dana Pengelolaan Moneter) periode 2016-2018 akan dijabat oleh Menteri Keuangan, Bambang Brodjonegoro, sebagai perwakilan dari Indonesia. Bambang mengantikan Gubernur Bank Sentral Polandia, Marek Belka, yang sudah habis masa jabatannya.
Lalu apa untungnya buat Indonesia?
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF), Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Suahasil Nazahra menjelaskan, sebagai Ketua Komite, Bambang akan memimpin berbagai pertemuan pada anggota komite. Tentunya kepentingan Indonesia bisa dioptimalkan dalam pertemuan tersebut.
"Namanya sebagai yang nantinya akan me-lead diskusi. Jadi ada angle tertentu yang tentunya adalah kepentingan bangsa bisa jadi perspektif bersama negara lain," ungkapnya kepada detikFinance, Senin (14/9/2015).
Suara pemerintah Indonesia akan menjadi prirotas menurut Suahasil. Memang dalam realisasinya tidak akan semudah yang dibayangkan. Apalagi ketika berbicara suatu kebijakan yang melibatkan negara-negara maju.
"Tapi namanya adalah chairman kita bisa mengarahkan diskusi. Sampai akhirnya ada sebuah keputusan bersama," tegas Suahasil.
Komite pembangunan melakukan pertemuan dua kali setahun, yaitu saat musim semi dan musim gugur. Pertemuan pertama Bambang sebagai Ketua Komite adalah April 2016 di Washington DC, Amerika Serikat (AS) dan Oktober 2016 di tempat yang sama.
Sumber
Tags: saham online, investasi saham, trading saham online, trading saham indonesia, broker saham indonesia, broker saham online indonesia